REPEATER, BRIDGE DAN NIC (Network Interface Card)


REPEATER

Repeater atau yang dalam bahasa Indonesia sering disebut juga sebagai Penguat Sinyal. Di jaman teknologi sekarang yang semakin maju dengan pesat ini juga membuat beberapa teknologi pendukung mau tidak mau harus mengimbangi kemajuan teknologi tersebut. 

Gambar Repeater

Pengertian Repeater secara umum adalah sebuah perangkat elektronik yang berfungsi sebagai penguat sinyal. Perangkat elektronik ini akan bekerja dengan cara menangkap sinyal, dan kemudian menmancarkannya kembali dengan kekuatan yang lebih besar sehingga sinyal tersebut mampu ditangkap oleh penerima lain dalam area yang lebih luas.

Manfaat Repeater
Sesuai dengan fungsi dan pengertian repeater di atas, maka tentu saja perangkat repeater ini memiliki banyak keunggulan atau manfaat. Beberapa manfaat dari adanya perangkat repeater ini diantaranya adalah :
·         Mempermudah proses pengiriman sinyal.
·         Mempermudah pengguna telepon seluler mendapatkan sinyal.
·         Mempermudah pengiriman data ataupun informasi dari berbagai perangkat dengan jarak jauh.

Karakteristik Repeater
·         Mempunyai kelemahan tidak dapat melakukanfilter traffic jaringan.
·         Data yang masuk ke port repeater akan tersebar ke segmen-segmen jaringan LAN tanpa memperhitungkan apakah data dibutuhkan atau tidak.

Bagian Bagian Repeater
·         Receiver (penerima) biasa disebut RX.
·         Transmitter (pemancar) disebut juga TX.
·     COR (Carrier Operated Relay), bagian ini yang mengatur transmitter untuk segera memancar   bersamaan saat bagian RX menerima informasi,dan memutuskan kembali pancaran saat sinyal   informasi selesai atau terputus.
·        Duplexer adalah alat yang dapat menyatukan bag RX dan TX yang sekaligus menjadi filter dan   penyekat antara RX dan TX sehingga frekwensi RX dan TX dapat bekerja bersamaan tanpa   saling ganggu sehingga memungkinkan kita untuk menggunakan satu bh antenna saja untuk   menerima sekaligus memancarkannya kembali.
·        Power supply adalah catu daya tegangan searah yang menyupply arus listrik keseluruh peralatan   tsb.
·         Coaxial atau saluran transmisi biasa disebut Coaxial / Heliax sebagai pembawa daya ke antenna.
·         Antenna berfungsi menerima pancaran dan memancarkan, serta merubah daya RF
·         menjadi gelombang elektro magnet dan memancarkannya kembal


BRIDGE
Bridge adalah sebuah komponen jaringan yang digunakan untuk memperluas jaringan atau membuat sebuah segmen jaringan. Bridge jaringan beroperasi di dalam lapisan data-link pada model OSI. Bridge juga dapat digunakan untuk menggabungkan dua buah media jaringan yang berbeda, seperti halnya antara media kabel Unshielded Twisted-Pair (UTP) dengan kabel serat optik atau dua buah arsitektur jaringan yang berbeda.
Gambar Bridge

Fungsi Bridge
Bridge berfungsi untuk menghubungkan dan menggabungkan media jaringan yang tidak sama seperti kabel unshielded twisted pair (UTP) dan kabel fiber-optic, dan untuk menggabungkan arsitektur jaringan yang berbeda seperti Token Ring dan Ethernet.

Karakteristik Bridge
1.        Dapat memisahkan jaringan yang luas menjadi sub jaringan yang lebih kecil.
2.        Dapat mempelajari alamat, meneliti paket data dan menyampaikannya.
3.        Dapat mengoleksi dan melepas paket-paket diantara dua segmen jaringan.
4.        Dapat mengontrol broadcast ke jaringan.
5.        Dapat merawat address table.

NIC (Network Interface Card)

Network Interface Card disingkat NIC atau juga network card  adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer.

Gambar NIC (Network Interface Card)

Dalam jaringan komputer, NIC menyediakan antarmuka hardware antara komputer dan jaringan. Beberapa kartu NIC bekerja dengan koneksi kabel sementara yang lain nirkabel. Kebanyakan NIC mendukung baik kabel Ethernet atau WiFi standar nirkabel. NIC Ethernet plug ke bus sistem PC dan termasuk jack untuk kabel jaringan, sedangkan NIC WiFi mengandung built-in pemancar / penerima (transceiver).  Pada komputer baru, NIC sekarang banyak pra-instal oleh produsen. Semua NIC fitur rating kecepatan seperti 11 Mbps, 54 Mbps atau 100 Mbps yang menunjukkan kinerja umum dari unit.

Jenis – Jenis dari NIC
Network Interface Card pada dasarnya terbagi menajdi dua jenis. Berikut ini adalah kedua jenis Network Interface Card :
1.        Network Interface Fisik / Physica
Sesuai dengan namanya, Network Inteface card fisik merupakan sebuah Network Interface yang dapat didefinisikan secara fisik, berbentuk kartu dan ditancapkan pada slot di dalam motherboard. NIC fisik inilah yang biasa kita gunakan sehari – hari, yang memiliki port RJ – 45 untuk mengkoneksikan sebuah komputer ke dalam jaringan menggunakan kabel.
2.        Network Interface Logis / Logical
Berbeda degan NIC fisik, NIC logis merupakan sebuah Network Intrface Card yang tidak dpat didefinisikan secara fisik. Itu artinya, NIC Logis merupakan sebuah software atau sebuah program yang dibuat untuk mendefinisikan dirinya seolah – olah menjadi sebuah Network Interface Card.

Tugas Utama dari NIC
NIC pada dasarnya memiliki beberapa fungsi. Namun demikian, disamping berbagai macam fungsi yang terdapat pada NIC tersebut, NIC memiliki satu tugas utama yang paling penting. Tugas utama dari sebuah NIC tersebut adalah untuk mengubah aliran data berbentuk parallel di dalam bus sebauh komputer menjadi aliran data yang berbentuk serial, sehingga nantinya aliran data yang berbentuk serial tersebut bisa saling di transmisikan di dalam media jaringan komputer.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH BORLAND C++ SISTEM PENJUALAN PULSA